Selasa, 15 Oktober 2013

Dampak Globalisasi di Bidang Tekonologi dan Informasi


DAMPAK GLOBALISASI  PADA BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI

Globalisasi adalah proses penyebaran unsur-unsur baru seperti gaya, style dan khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik.

Globalisasi terjadi karena adanya kemajuan pengetahuan yang selalu tumbuh dan berkembang. Kemajuan pengetahuan di dunia ini sangatlah pesat kemajuannya yang setiap saat selalu ada yang baru seperti handphone, teknologi informasi ,style dan lain – lain.

Globalisasi terjadi karna faktor-faktor budaya dari luar, seperti:

  1. ·         Selalu meningkatkan ilmu pengetahuan.
  2. ·         Keberanian untuk bersain
  3. ·         Kemampuan memprediksi
  4. ·         Keberanian mengambil reisok
  5. ·         Etos kerja.


Globalisasi berpengaruh hampir semua di kehidupan masyarakat. Ada masyarakat yang dapat menerima globalisasi, seperti generasi muda, penduduk dengan status sosial yang tinggi dan masyarakat di kota. Namun, ada pula masyarakat yang tidak dapat menerima globalisasi atau bahkan menolaknya, seperti masyrakat di daerah terpencil, penduduk yang status sosialnya rendah atau mungkin dibawah rata – rata.

Globalisasi memang membawa banyak kemajuan dibidang teknologi dan informasi yang ada di Indonesia. Dulu sebelum adanya teknologi dan informasi, untuk berkomunikasi dengan sanak saudara/teman yang jaraknya sangat jauh harus menggunakan surat. Berbeda dengan era globalisasi sekarang yang serba instant dan cepat. Dimana setiap mahasiswa yang ingin berkomunikasi dengan orang yang jaraknya jauh dapat menggunakan handphone ataupun email sebagai perantaranya. Gak perlu repot-repot lagi harus menulis surat lalu dikirim menggunakan kantor pos. Belum lagi sekarang sudah mulai banyak socmed social media yang menggunakan aplikasi chat seperti facebook. Praktis dan menghemat waktu juga biaya.

Pengaruh dari globalisasi tidak hanya dapat dilihat dari satu sudut pandang saja, karena selain mempunyai dampak positif, globalisasi juga memiliki dampak negatif disamping keuntungan yang dimilikinya.
Mungkin dampak negatif lebih dominan dibandingkan dampak positif, karena banyak sekali masyarakat di sekeliling kita yang menyalahgunakan kemajuan – kemajuan pengetahuan yang menyebar sangat luas dan cepat di kalangan masyarakat.

Kalau tadi saya menulis setiap orang sudah tidak perlu repot untuk berkomunikasi karna sudah mempunyai handphone, maka begitu juga ada dampak negatifnya. Banyak orang yang ketika menggunakan handphonenya sudah tidak memperdulikan lagi yang ada disekitarnya. Misalkan orang yang sedang bermain handphone saat mengendarai motor, itu bisa menyebabkan kecelakaan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain.

Belum lagi mereka yang menggunakan handphone pintar atau smartphone. Salah satu contoh smartphone yaitu merk Black Berry atau lebih mudahnya disebut BB. Setiap menit BB mereka selalu berbunyi, baik mereka sedang di rumah maupun sedang berjalan-jalan bersama keluarga. Saking asiknya ber-BBMan dengan temannya, mereka tidak sadar kalau sedang mengabaikan acara bersama keluarganya. Ya, chatting berasa lebih seru ketimbang ngobrol bersama saudara. Alhasil hubungan mereka dengan keluarga mereka menjadi lebih renggang.

Itulah dampak negatif dari kemajuan teknologi akibat globalisasi. Teknologi bisa mendekatkan yang jauh, dan menjauhkan yang dekat. Seharusnya kita sebagai generasi muda Indonesia dapat memerhatikan dampak globalisasi lebih cermat. Mengikuti kemajuan teknologi tidaklah salah, tapi kita harus tetap menjaga etika dan budaya sebagai masyarakat Indonesia agar kita tidak terkena dampak negatif dari globalisasi. Jangan sampai kita ketinggalan zaman, tapi juga berikan perhatian terhadap apa yang terjadi di sekitar kita. Mari kita bangun generasi Indonesia yang maju dan berbudaya.



Learning to know. Learning to do. Learning to be & Learning to live together.

Sumber Referensi:
Kompasiana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar